Demi Judi Lima Remaja Nekat Bobol Sekolah

Lima orang berhasil ditangkap oleh Satuan Naga Polisi Pangkalpinang karena mencuri laptop di SMP Negeri 6 Pangkalpinang. Penangkapan pelakunya terjadi di tempat lain pada Senin (25/1/2021) pagi.

Kelima pelaku tersebut mencuri 10 laptop baru milik sekolah tersebut. Aksi geng ini tak diragukan lagi karena salah satunya adalah satpam malam sekolah.

Sigit Adi Wiguna, 30, satpam di SMP Negeri 6 Pangkalpinang, mengaku mencuri laptop sekolah. Dia menggunakan uang dari hipotek laptop untuk berjudi online.

Pelaku mengambil tiga unit laptop dari lab sekolah lalu digadaikan ke masyarakat seharga satu juta rupiah. 

slot online

Pankalpinang, Senin (25/1). / 2021) Malam.

Sigit mengaku sudah lima tahun menjadi wali sekolah dan sudah tahu di mana letak laptop. Sehingga sangat mudah baginya untuk membawa barang yang ingin dijualnya.

Sementara itu, Reza Reynolds alias Isaac, 22, mengaku pernah dua kali dirampok di SMP Negeri 6 Pangkalpinang.

Secara aktif, geng tersebut memiliki tugas dan tanggung jawab masing-masing, dimana UN bertugas masuk ke laboratorium dan membawa laptop, sedangkan rekan-rekan lainnya mengawasi lingkungan sekolah.

Kami menjual laptop curian kami dengan harga antara $ 1 juta dan $ 2 juta per unit, kami menjual dan menggadaikan di area Banka, dan biasanya kami membeli puluhan miliar (b) segera dari hasil yang kami gunakan untuk membeli chip game Higgs Domino. Sisanya untuk kebutuhan sehari-hari, ”kata UNK.

Kelima pemuda ini nekat mencari uang karena kecanduan game domino Higgs. Kasus tersebut terungkap setelah pihak sekolah melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Pangkalpinang. Minggu (24/1/2021)

Koresponden Abdul Musawir sempat menginspeksi ruang lab komputer sekolah pada Sabtu (23/1/2021) sekitar pukul 18.30 WIB dalam laporannya.

Laptop merek Lenovo masih dalam urutan dan memiliki 21 unit.

Ia mengecek lagi keesokan harinya, namun setelah dilakukan pengecekan laptop, tersisa 12 unit. Setelah dilakukan pengujian, 12 box yang ada di laptop hanya memiliki 8 unit dan 4 box masih kosong.

Sembilan kotak lainnya sudah tidak ada lagi, dan sekolah mengalami kerugian sekitar $ 54 juta sebagai akibat dari insiden tersebut.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Bangkapos.com, Tim Naga Polisi Pangkalpinang yang dipimpin oleh Ipda Rudy Kie langsung mencari keberadaan para pelaku kejahatan tersebut.

Setelah mendapat informasi bahwa salah satu penjahat itu tinggal di sebuah rumah kontrakan di desa Keramat di Rangui. Tim dengan cepat melakukan konfirmasi kembali, dan setelah beberapa saat tim langsung berbalik, dengan Rahman dan Reynolds alias Isaac.

Mereka berdua kabur sebelum bisa ditangkap. Pengejaran pun terjadi antara petugas dan pelaku. Namun, upaya UNTUK dan Rahman untuk melompati pagar digagalkan oleh petugas.

Selama penggeledahan, polisi menemukan tiga laptop Lenovo. Terpidana kemudian diperiksa, bersama dengan pengakuan kedua terpidana bahwa memang benar mereka mencuri di SMP 6, dan dua kaki tangannya, Novel dan Malvindra alias Alvin.

Tanpa basa-basi, tim Naga segera mengejar para tersangka pelaku. Selanjutnya, kedua terpidana, Noval dan Melvindra, berhasil diamankan di rumahnya di belakang Rumah Sakit Depati Hamza di Pangkalpinang.

Penjahat baru yang mengetahui kedatangan polisi ingin bersembunyi tetapi upaya itu sia-sia seperti yang sudah diketahui polisi.

Polisi juga menangkap Sigit Adi Wiguna, 30, seorang satpam di SMP 6. Dia ditangkap atas tuduhan mencuri tiga laptop yang diakui telah digadaikan.

Berbekal informasi dari pelanggar yang mengklaim laptop yang digadaikan itu digadaikan, tim langsung mencari keberadaan laptop yang digadaikan tersebut. Sejumlah daerah seperti Koba, Bank Sentral, Kelapa, Tepi Barat, Sangiliyat, dan loket di Kecamatan Banka ditemukan barang bukti.

Hasilnya, sekitar sepuluh laptop ditemukan aman, dan sebagai tambahan, pelaku mencuri dua sepeda motor, satu motor Yamaha dan Honda CRF.

Sedangkan SMP Saat kelima orang yang mencuri 10 laptop dari Negeri 6 Pangkalpinang itu dipastikan diamankan anggota, Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Pangkalpinang, A.K.P. Bapak Adi Putra saat ini sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut.

Kami berhasil mengamankan lima tersangka, 10 laptop dan dua sepeda motor yang dirampok pada Senin pagi. Lima penjahat masuk sekolah bersama, ”kata AKP. (25/1/2021) Malam

Kasat Reskrim mengatakan pihaknya masih mengembangkan kasus pencurian tersebut, dengan tuduhan bahwa 21 laptop hilang.

“Ada sekitar 21 laptop. Kami mampu mengamankan 10 laptop dan kami masih mengembangkannya.”

Berdasarkan keyakinan tersebut, hasil penjualan laptop tersebut digunakan untuk membeli chip Higgs Domino dan untuk perjudian online.

“Kami akan terus mempelajari dan mengembangkan ini. Jika kami menemukan unsur perjudian, kami akan menangkap para bandar domino di aplikasi,” kata Kasat Reskrim.

Sumber: bangkapos.com